Interview kerja di bank

Interview kerja di bank. Bisa jadi yg anda maksud bank BRI, BCA, BNI, MANDIRI atau Bank Sinarmas. Pencahrian ini begitu populer digoogle hingga 7.730.000 pencahrian. Kami pun tertarik untuk membuat sebuah artikel mengenai interview disalah satu bank dikota yogyakarta, yang minggu ini baru saya alami. Bekerja adalah sesuatu yang mulia. Bukan hanya penghasilan yang anda tuntut dalam bekerja, tetapi juga kemampuan (skill), pengetahuan (knowledge) dan pekerjaan yang diberikan atasan atau senior anda dapat diselesaikan dengan baik.

Pertanyaan seputar Interview kerja di bank sering kali menjadi momok atau ketakutan bagi para pencari kerja/Jobseeker. timbulnya rasa takut disebabkan oleh kurangnya percaya diri anda untuk melaluinya. Bisa jadi anda tidak mengetahui pertanyaan apa saja mungkin ditanyaakan oleh HRD atau User Bank. berikut akan kami bagikan tips bagaimana cara menjawab interview dengan baik dan benar. semua orang pasti mengalami apa yang anda alami saat ini.

Interview kerja yang sering ditanyakan oleh penguji dalam wawancara kerja sebenarnya hanya pertanyaan umum saja. cara menjawab pertanyaan interview sangat perlu dipelajari jika anda berkesempatan bertemu HRD bank yang sedang anda lamar sekarang. Pengalaman interview sendiri penulis dapatkan dari pengalaman pribadi yang sudah melamar dibeberapa perusahaan namun gagal, hingga akhirnya, sebuah keberhasilan lolos melamar disalah satu bank dikota yogyakarta akan penulis bagikan. Berhasil melalui interview, kami bagikan kepada Anda semua yang sedang mencari lowongan kerja di bank untuk menghadapi tes interview.

Ada banyak sekali lowongan pekerjaan di indonesia mulai dari lowongan perusahaan BUMN, Perusahaan Swasta, perusahaan Bank, Hotel,  Rumah sakit dan lowongan kerja lainnya yang ditujukan untuk Fresh graduate atau  yang sudah memiliki pengalaman kerja. Namun, semua itu tergantung dari kebutuhan SDM  yang saat ini dicari perusahaan untuk menempati posisi/bagian tertentu di perusahaan. tetapi karena saya membuat konten ini berjudul lowongan kerja bank fresh graduate, tentu saja yang akan saya bahas/ulas yang ada hubungannya dengan tes kerja di bank.

Interview kerja di Bank di bagi menjadi 2 kategori

  • Kategori front office (Bagian Depan)  yaitu, teller, costumer service & security
  • Kategori back office (Bagian belakang) yaitu, Administrasi, Marketing kredit, Surveyor, Accounting, Direktur dan Direktur Utama 
Wawancara atau tes interview untuk bisa diterima sebagai calon karyawan baru disalah satu perusahaan bank dibagi dalam dua tahap, yaitu: wawancara atau tes interview dengan HRD, dan wawancara atau tes interview dengan Direktur secara langsung. Untuk tes interview dengan bagian HRD pertanyaan yang muncul bisa anda lihat di tes wawancara kerja dengan HRD Perusahaan dan yang membuat gugup adalah wawancara atau tes interview dengan Direktur secara langsung, Penulis sendiri tidak menyangka akan lolos pada interview tahap 1, karena saat itu penulis melamar di bagian Accounting (Back Office) proses penerimaan karyawan Bank melalui beberapa proses,akan sangat panjang sekali artikel ini bila kami ceritakan kembali pada anda. Namun,pada umumnya bisa dilihat pada flowchart dibawah ini :
Flowchart / Alur Penerimaan Karyawan

Untuk wawancara atau tes interview dengan Direktur secara langsung, pertanyaan-pertanyaan yang muncul dalam melamar di Bank bagian Accounting ada 3 sebagai berikut:

1. MEMBUAT JURNAL TRANSAKSI

Dalam ilmu akuntansi dan pembukuan, jurnal adalah semua transaksi keuangan suatu badan usaha atau organisasi yang dicatat secara kronologis dan bertujuan untuk pendataan, termasuk di dalamnya jumlah transaksi saldo, nama-nama transaksi baik memengaruhi atau dipengaruhi, dan waktu transaksi berjalan. Proses pencatatan ini disebut penjurnalan.
Jurnal dikenal juga sebagai buku pemasukan utama books of original entry karena menjadi tempat terjadinya pencatatan transaksi pertama atau penyesuaian pemasukan adjusting entries.
Untuk jurnal perusahaan Bank tidak sama dengan jurnal perusahaan jasa atau dagang. Untuk jurnal bank anda bisa baca kembali buku akuntansi perbankan yang telah kusam (semoga tidak dibuang ya) atau cari referensi diperpustakaan kota terdekat.

2. PENGAKUAN ASET TETAP

Aset tetap dalam akuntansi adalah aset berwujud yang dimiliki untuk digunakan dalam produksi atau penyediaan barang atau jasa, untuk direntalkan kepada pihak lain, atau untuk tujuan administratif; dan diharapkan untuk digunakan selama lebih dari satu periode (1 tahun). Jenis aset tetap biasanya dibeli untuk digunakan dalam aktivitas operasi dan tidak dimaksudkan untuk dijual kembali.
Contoh aset  tetap adalah: tanah, bangunan/gedung, pabrik, properti, alat-alat produksi, mesin, kendaraan bermotor, furnitur, perlengkapan kantor, komputer, dan lain-lain.

Kecuali tanah, semua bentuk aset tetap dikenai penyusutan atau depresiasi. Artinya nilai aktiva tetap selain tanah, seperti: Bangunan/gedung, pabrik, properti, alat-alat produksi, mesin, kendaraan bermotor, furnitur, perlengkapan kantor, komputer berkurang seiring dengan realisasi masa umur pemanfaatannya, sampai ketika masa guna itu habis, nilai aktiva aset tetap yang bersangkutan adalah nol. Namun dalam catatan laporan keuangan, aset tetap bank adalah 1. Alasannya nilai aktiva yang bersangkutan belum dijual atau masih ada meskipun nilainya nol.
Ada beberapa metode dalam penetapan nilai penyusutan/depresiasi yaitu:
  • Menggunakan metode garis lurus (straight-line method ) dan ,
  • Menggunakan metode menurun berganda (Decreased-Multiple Method).
Untuk aset tetap dan metode penyusutan aset/depresiasi perusahaan Bank anda bisa baca kembali buku akuntansi perbankan yang telah kusam (semoga tidak dibuang ya!) atau cari referensi diperpustakaan kota terdekat.

3. PENCATATAN BUNGA KREDIT (Piutang)

Kredit merupakan suatu fasilitas keuangan yang memungkinkan seseorang atau badan usaha untuk meminjam uang untuk membeli produk dan membayarnya kembali dalam jangka waktu yang ditentukan dalam UU No. 10 tahun 1998 menyebutkan bahwa kredit adalah "penyediaan uang atau tagihan yang dapat dipersamakan dengan itu, berdasarkan persetujuan atau kesepakatan pinjam meminjam antara bank dengan pihak lain yang mewajibkan pihak peminjam untuk melunasi utangnya setelah jangka waktu tertentu dengan pemberian bunga". Jika seseorang menggunakan jasa kredit, maka ia akan dikenakan bunga tagihan.
Ketika bank memberikan pinjaman uang kepada nasabah, bank tentu saja mengharapkan uangnya kembali. Untuk memperkecil risiko uangnya tidak kembali, dalam memberikan kredit bank harus mempertimbangkan beberapa hal yang terkait dengan: itikad baik (willingness to pay) dan kemampuan membayar (ability to pay) nasabah untuk melunasi kembali pinjaman beserta bunganya.
Hal-hal tersebut terdiri dari Analisis 5C (Panca C), terdiri dari:
  • Character (kepribadian)
  • Capacity (kapasitas)
  • Capital (modal)
  • Collateral (jaminan), dan 
  • Condition of Economy (keadaan perekonomian) yang meminjam uang.
Dalam tes ini calon karyawan diminta untuk membuat Jurnal: ketika kredit diberikan kepada nasabah, bagaimana jurnal pembayaran bunga kredit bulanan, dan bagaimana pencatatan bunga kredit saat pelunasan.
Referensi : [id.wikipedia.org]


Demikian yang bisa kami sajikan untuk anda. Ulasan materi tes kerja terbaru bisa anda cek di (klik Tes kerja lainnya) dalam website ini. Jangan lupa Subcribe E-mail anda dibawah halaman website untuk terus mengikuti materi terbaru. tetap sabar menanti ya..

Artikel pilihan penulis:

  1. Cara daftar Google Adsense untuk Channel Youtube dan Website
  2. Cara Kirim Uang di Alfamart dengan True - MONEY tanpa rekening Bank
  3. Tutorial: Cara cepat Menambah Instagram Followers bisnis
  4. Cek saldo Rekening di ATM Bersama - tarif transaksinya bikin kaget!
  5. Klaim pencairan Dana BPJS Tenaga Kerja makin cepat lewat Antrian online

Related Posts

Interview kerja di bank
4/ 5
Oleh