Masih Pengangguran fresh graduated atau Sarjana?

Baru lulus kuliah? baca dahulu sampai selesai. Fresh graduate adalah sarjana muda atau yang dalam bahasa indonesia biasa disebut baru lulus kuliah atau sarjana. Buat anda yang baru saja memiliki ijzah S1 atau telah diwisuda pastilah memiliki rasa bangga dan rasa syukur yang amat sangat dalam kepada Tuhan yang Maha Esa. Alasan pada umumnya lulusan sarjana atau fresh graduate pastinya karena dapat memakai Toga setelah melalui proses tahap belajar selama 4 sampai 4,5 tahun di untiversitas negeri atau swasta. Hal ini sama dengan apa yang saya alami.

ketika 3 bulan lalu saya mengalami rasa bangga dan syukur yang amat dalam karena dengan apa yang saya perjuangkan sepanjang waktu dari tahun 2012, saya berhasil menyelesaikan program belajar/study S1 Akuntansi sebanyak 141 SKS disalah 1 kampus swasta dikota yogyakarta.

Setelah diwisuda, biasanya para wisudawan & wisudawati akan sangat senang merayakan bersama teman-teman, pasangan atau keluarga. Acara perayaan umumnya dengan berfoto menggunakan kamera atau camera smarthphone, makan bersama atau mengunjungi tempat wisata disuatu kota yang telah ditentukan.

Move on!

Setelah wisuda, saya siapkan berkas-berkas lamaran yang diperlukan untuk melamar kerja, karena saya ttidak mau menambah pengangguran di indonesia. Kemajuan dan kemudahan di Era globalisasi dengan kecanggihan teknologi komunikasi yaitu internet, memudahkan saya untuk mencari informasi bagaimana membuat lamaran pekerjaan, mulai dari bagian awal, isi dan bagian penutup; membuat CV atau curiculum vitae yang menarik, dalam bahasa indonesia biasa disebut daftar riwayat hidup; scan semua dokumen yang diperlukan untuk melamar kerja seperti Ijazah S1, Transkrip Nilai S1, Sertifikat Toefl, Surat keterangan Magang (Jika ada), Kartu identitas (KTP) dan sertifikat-sertifikat lain yang dianggap berguna dan menunjang Cv anda dalam mendaptkan pekerjaan.

Seharusnya, semua hal-hal diatas harus anda siapkan sebelum acara wisuda. Acara wisuda biasanya akan diadakan 1-2 bulan setelah anda dinyatakan lulus dari pihak kampus/universitas yang berwenang. Pernyataan lulus anda biasanya dimuat dalam BAP Ujian (Berita Acara Pelaksanaan Ujian). BAP disini berbeda pada tiap-tiap kampus dikota jogja, semua tergantung kebijakan dan pelaksanaan ujian di masing-masing universitas.

Setelah anda dinyatakan lulus, mintalah segera surat keterangan lulus (SKL) dan sebar lamaran dengan mencari tahu lowongan pekerjaan kesemua perusahaan sesuai program jurusan anda. Berikut ini akan saya bagikan beberapa tips agar tidak salah dalam memilih pekerjaan.

Emmm... pekerjaan sama halnya ketika anda merasa salah memilih (melalui atau mengalami) program study di Universitas baik itu universitas negeri atau swasta. Merasa kesulitan dan hampir frustasi mengikuti semua mata pelajaran dikelas. Bekerja juga seperti itu, jika anda salah dalam memilih pekerjaan, anda akan dikontrak dengan jangka waktu relatif dan menjalankan pekerjaan sesuai program perusahaan.

Bekerja diindonesia pada umumnya karena ingin mendapatkan gaji (Revenue) biasa di sebut pendapatan. Namun bagi lulusan sarjana muda (Fresh Graduate) tidak sepatutnya bila gaji yang anda cari dalam bekerja. Melainkan penglaman dalam bekerja sebagai proses tahap dalam mendapatkan imbalan itu yang paling utama. Secara sederhana perusahaan besar atau berkembang, memberikan imbalan atau gaji pada karyawan karena di anggap “mampu” dalam membantu proses produksi dalam menghasilkan barang atau jasa.

Namun, bukan hal itu yang akan saya bahas dalam materi pagi ini dengan apa yang saya alami. Mencari kerja tidaklah semudah “Menikmati secangkir Kopi dipagi Hari”. Banyak sekali pencari kerja yang ceroboh dan membabi buta dalam mencari kerja, bahkan dimedia sosial dan internet, banyak sekali pembodohan-pembodohan yang mengajarkan kepada para pencari kerja yang baru lulus atau fresh graduate untuk mengirimkan lamaran kemana saja, sebanyak-banyaknya dan pekerjaan apa saja jangan pilih-pilih (yang penting halal). WELADALAAAH..... kamu itu sarjana atau tukang sapu? Semua lowongan kerja mau dibersihkan tanpa melihat siapa dirimu. Seharusnya www.google.id juga dapat menyeleksi mana artikel baik dan artikel buruk diinternet sebelum dipublish ke publik. Bayangkan saja jika cara bodoh seperti itu meracuni otak sarjana-sarjana muda di indonesia. Contoh sederhana : sarjana lulusan Teknologi Informasi (IT) pekerjaan yang dilamar bagian arsitek yang umumnya merancang bangunan. Atau sarjana akuntansi (Ak) pekerjaan yang dilamar bagian HRD yang umumnya banyak menilai karakteristik calon pegawai baru. It’s not work!!

Hal-hal yang harus diperhatikan ketika mencari kerja yaitu :

1. Pilihlah pekerjaan sesuai dengan program belajar anda

Semua universitas atau kampus baik itu negeri atau swasta telah menyiapkan program belajar / study sebagai cara dan dasar-dasar ilmu untuk anda (Sarjana muda) supaya siap didalam dunia kerja secara akademik/nalar berfikir teknis.

Sudah bukan rahasia umum, peran pendidikan di indonesia memiliki fungsi sebagai wadah atau tempat belajar mencerdaskan kehidupan anak bangsa dan sebagai jembatan atau cara terbaik pemutus rantai kemiskinan. Tau kenapa guys? Karena tidak ada orang sukses yang bodoh!

2. Siapkan Berkas lamaran

Semua berkas lamaran yang perlu dipersiapkan. Sudah saya jelaskan pada artikel diatas.

3. Pahami perusahaan yang anda lamar

Jenis perusahaan secara umum dibagi menjadi 3 yaitu, perusahaan dagang, jasa dan manufaktur/industri. Dari ketiga jenis perusahaan ini, mana yang anda senangi. Cari tau dimedia sosial atau internet untuk mendaptkan informasi pekerjaan yang anda lamar, paling tidak visi dan misi perusahaan yang anda lamar.

4. lihat jenis kontrak kerja

Kontrak kerja biasanya berlaku 6 bulan atau setengah tahun, atau per 1 tahunan.

5. Kerja keras anda

Fresh graduate atau sarjana muda terkadang bingung dan bimbang menunggu panggilan kerja. Semua berkas lamaran yg disiapkan kemudian di kirim melalui (via) pos atau email diperusahaan A dan B bahkan perushaan C, D dan E, tetapi tidak kunjung mendapatkan panggilan kerja. Hal ini sama dengan apa yg saya alami. Terkadang merasa stress dalam menunggu panggilan kerja, biasanya sarjana muda membutuhkan waktu 4-5 bulan untuk mendapatkan pekerjaan. Stress tersebut tidak datang secara tiba-tiba, rasa tertekan itu muncul dari sorotan tetangga/masyarakat bahkan keluarga bahwa sarjana muda yang baru lulus belum bisa mendapat pekerjaan, merepotkan kedua orangtua di usia seperti ini (sebut saja usia 23 tahun +). Sebenarnya uang lah yang membuat stress karena banyaknya kebutuhan anak muda, terutama kuota internet, stress semakin terasa karena kuliah telah usai, dan setiap hari TIDAK ADA uang saku. Hehe..

Baca juga: Cara membuat CV untuk menarik perhatian HRD Perusahaan

Buat fresh graduate atau sarjana muda indonesia tetap semangat. Bekerja adalah MULIA. Karena bekerja membuat badan dan fikiran menjadi fokus dan tentunya berakibat mendapatkan imbalan berupa gaji/upah dalam bentuk uang (money). Memang ya... “di dunia ini gaji (uang/money) bukan segalanya, tetapi segalanya yang ada didunia ini butuh uang”. Bahkan untuk mencukupi kebutuhan primer kita sebagai manusia: sandang (pakaian), pangan (makanan) dan papan (tempat tinggal, rumah, kost atau sewa).

Setelah membaca artikel diatas saya harap para job seeker atau pencari kerja dari sarjana muda (fresh graduate) akan lebih semangat untuk berkarir didunia kerja serta mengejar impiannya. Artikel ini saya tulis untuk berbagi atau menyindir pengangguran! hhe

Baca juga: Apa saja 9 hal wajib untuk persiapan job fair ?

Berikut ini ada sebuah buku yang dapat membangkitkan motivasi bisnis dengan hobi yang anda miliki. apa hobi anda? dan bagaimana membuat hobi anda menghasilkan uang. Pasti anda merasa sangat bosan menjadi pengangguran. tenang saja! jalan masih panjang....

Harga normal ~~Rp22.500~~ + Diskon 10% = Hanya Rp20.050 (Stock Terbatas)

Demikian yang bisa kami sajikan untuk anda. nantikan ulasan materi Tes kerja lainnya dalam website ini. Jangan lupa Subcribe E-mail anda dibawah halaman website untuk terus mengikuti materi terbaru. tetap sabar menanti ya..

Admin